Tentu saja harga iPhone tidak pernah murah. Di Amerika dan beberapa negara lain yang menganut sistem kontrak operator, iPhone dijual jauh lebih murah karena subsidi yang diberikan operator dengan ganti biaya berlangganan selama dua tahun.
Untuk negara-negara dengan sistem tanpa kontrak, harga iPhone akan terlihat sangat mahal dan iPhone 6 benar-benar dihargai mahal oleh pihak Apple. iPhone 6 dan iPhone 6 Plus akan mulai tersedia pada 19 September mendatang di Amerika Serikat, Australia, Hong Kong, Inggris, Jepang, Jerman, Kanada, dan Singapura, dengan sistem pre order yang dimulai hari Jumat, 12 September besok.
Di Eropa, iPhone 6 akan mulai dijual seharga 700 Euro, 800 Euro, hingga 900 Euro untuk versi 16GB, 64GB, dan 128GB. Harga-harga itu sama dengan Rp 10,8 juta, Rp 12,2 juta, dan Rp 13,7 juta. Anda sangat disarankan untuk mengambil versi 64GB karena dengan harga yang sama dengan versi 32GB tahun lalu, Anda akan mendapat kapasitas storage dua kali lebih besar. Apalagi, perbedaan ini tidak terlampau jauh dengan varian 16GB yang sangat minim untuk ukuran tahun 2014.
Sedangkan untuk iPhoone 6 Plus akan dihargai 100 Euro lebih mahal dengan harga 800 Euro (Rp 10,8 juta), 900 Euro (Rp 13,7 juta), dan 1000 Euro (Rp 15,3 juta). Semua varian ini akan tersedia dalam tiga warna yaitu silver, gold,dan space gray.
via: gsm arena
Comments
Post a Comment